Sambut Ramadhan 1444H,
SMK Shalahuddin Gelar 2 Tradisi Megengan
Menyambut 3 bulan suci Ramadhan, SMK Shalahuddin sebagai SMK terbaik di Kota Malang 4 menggelar tradisi megengan pada Senin (20/3). Peserta dari kegiatan ini adalah 5 siswa kelas 10 dan kelas 12, beserta guru dan staff SMK Shalahuddin.
Adapun 6 tradisi megengan merupakan kebudayaan untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan. 7 Pelaksanaan tradisi megengan di SMK Shalahuddin diikuti dengan antusias oleh 8 seluruh pihak sekolah, terlihat dari banyaknya peserta yang hadir.
Kegiatan 9 ini diisi oleh serangkaian acara dengan diawali sholat dhuha berjamaah, 10 kemudian diikuti dengan serangkaian acara lain, yaitu pembukaan acara oleh 11 kepala sekolah, khotmil quran, al mauizatul hasanah, serta do'a bersama.
Seperti 12 hari biasa, sholat dhuha selalu dilaksanakan di SMK Shalahuddin sebelum memulai 13 kegiatan-kegiatan yang lain guna menumbuhkan karakter baik pada diri siswa. 14 Kegiatan selanjutnya adalah pembukaan acara oleh Bapak Samsudin, S.Ag., M.Pd. 15 selaku kepala sekolah SMK Shalahuddin.
16 17
Pelaksanaan sholat dhuha berjamaah
Setelah acara dibuka oleh kepala sekolah,
18
berikutnya dilaksanakan agenda Khotmil Quran oleh seluruh siswa yang hadir. Tak
19
lupa, Al Mauizatul Hasanah juga masuk ke dalam agenda untuk menanamkan nilai
20
moral dan akhlak kepada siswa SMK Shalahuddin. Al Mauizatul Hasanah sendiri
21
merupakan perintah Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW sebagaimana tertuang
22
dalam QS An-Nahl ayat 125. Jika dikaitkan dengan agenda ini, Al Mauizatul
23
Hasanah berperan sebagai metode penyampaian nasihat-nasihat secara baik kepada
24
para peserta kegiatan. Agenda disusul dengan do'a bersama dengan diikuti oleh
25
seluruh peserta sebagai penutup kegiatan megengan kali ini.
Pelaksanaan serangkaian agenda
Harapan
26
dari adanya kegiatan ini adalah terbentuknya pribadi dari keluarga besar SMK
27
Shalahuddin menjadi lebih baik. Selain itu, melalui kegiatan ini diharapkan SMK
28
Shalahuddin sebagai SMK swasta favorit di Kota Malang akan segera terwujud (Ghea-IKIP Budi Utomo).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar